SINGGALANG - Keluarga terpidana Hadi Saputra, salah satu pelaku pembunuhan Vina Dewi Arsita (16) dan Muhammad Rizki atau Eki (16), melaporkan Iptu Rudiana terkait dugaan penyiksaan dan penganiayaan.
Beberapa dugaan yang dituduhkan ke Iptu Rudiana di antaranya tindakan menginjak para terpidana hingga pemukulan.
"Ya tadi juga ada yang bilang bahwa ini terpidana minum air kencing segala kan," kata Kuasa Hukum Keluarga Hadi, Roely Panggabean dilansir dari YouTube Kompascom Reporter on Location, Kamis, 18 Juli 2024.
"Macem-macem ya bentuk penganiayaan yang dialami klien kami, dari mulai diinjak-injak, kemudian pemukulan, kemudian gembok kepala, dikenakan kepala sampai pecah kepalanya dan lain sebagainya," katanya.
Menurutnya, hari gini masih ada hal seperti itu. Lihat saja nanti oleh penyidik apakah laporan pihaknya ini bisa dipertanggungjawabkan atau tidak.
"Ada mengaku sempat disuruh untuk meminum air kencing oleh Iptu Rudiana oleh karenanya keluarga Hadi membuat laporan agar Bareskrim Polri mengungkap kebenaran soal dugaan-dugaan tersebut," katanya.Maka hal itu, kata Roely, akan menjadi bukti baru bagi para terpidana kasus pembunuhan Vina dan Eki untuk mengajukan peninjauan kembali.
"Laporan ini baru dugaan ya, kami minta untuk penyidik atau untuk polisi untuk membedah ini semuanya karena masalah ini tentu dengan rangkaian laporan yang kami lakukan. Jadi di sini enggak ada unsur balas dendam tapi kita mendudukkan sesuatu sesuai dengan polisinya," katanya. (*)
Editor : RC 014Sumber : YouTube Kompascom Reporter on Location
