Ia berharap, dengan adanya program kegiatan pengabdian daur ulang sampah plastik menjadi kerajinan tangan bernilai ekonomis dapat meningkatkan kepedulian anggota KWT Villa Madani terhadap lingkungan dengan memanfaatkan sampah menjadi kerajinan yang bernilai ekonomi. Selain bisa membantu mengolah sampah, pengetahuan dan keterampilan yang diberikan juga diharapkan bisa dimanfaatkan untuk menunjang kehidupan keluarga dan masyarakat sekitar.
Pelatihan keterampilan mengolah sampah plastik menjadi bunga dari tim PKM FEB UNP tersebut diapresiasi oleh Ketua KWT Villa Madani, Suarni. Menurutnya, pelatihan itu tidak hanya memberikan keterampilan baru, tetapi juga mengubah pandangan anggota terhadap sampah. “Bila dulu masih banyak ibu-ibu yang membuang kantong plastik tanpa berpikir panjang, sekarang tentu kami melihatnya sebagai peluang. Bisa dimanfaatkan untuk mempercantik rumah, ataupun diolah untuk dijual sehingga bisa mendapatkan tambahan penghasilan bagi keluarga,” ungkapnya. (rin) Editor : MELDA RIANIPelatihan dari Tim PKM FEB UNP, Mengolah Sampah Plastik Menjadi Bunga Cantik
Berita Terkait
