JAKARTA - Empat pemain Sinetron SCTV "Di Antara Dua Cinta" berbagi cerita soal keseruan mereka menjalani proses syuting. Dari yang sakit kepala tiga minggu, hingga ada yang terbiasa dengan peran antagonis.
Seperti yang diungkapkan Asha Assuncao yang memerankan Dania di sinetron Di Antara Dua Cinta ini, dia mengaku sempat mengalami sakit kepala selama tiga minggu gara-gara aktingnya yang kebanyakan teriak-teriak.
"Iya, aku sampai sakit kepala tiga minggu gara-gara teriak-teriak pas di RSJ," kata Asha dalam wawancara virtual, Rabu (24/7).
Scene menjadi pasien rumah sakit jiwa ini buat Asha pun jadi adegan yang paling berkesan selama dia bermain di Sinetron Di Antara Dua Cinta ini.
Menurut Asha, perannya sebagai Dania di awal-awal episode itu termasuk antagonis yang dramatis, karena selain ada sisi jahatnya juga banyak adegan nangis.
"Menurutku antagonis itu lebih capek, range antagonis itu lebih luas. Jadi jahat capek,” ungkap Asha.Kalau bisa memilih, Asha mengaku lebih tertarik memerankan sosok protagonis daripada antagonis. Selain itu Asha juga mengaku di sinetron ini dia cukup banyak menghapal dialog.
"Ya, ada plus minusnya," pungkasnya.
Kemudian Erwin Cortez yang berperan sebagai Romi yang antagonis mengaku tokoh yang dia mainkan kini sudah banyak mengalami perkembangan karakter.
"Kini Romi ada bumbu-bumbu komedinya. Ketegangannya sedikit berkurang, biar ada ketawa-ketawanya, biar happy. Yang pasti kebencian Romi saat ini juga sedang menurun," kata aktor 41 tahun ini.
Editor : Rahmat