Kemenangan Atlet Transgender di Cabor Tinju Olimpiade Picu Perdebatan

×

Kemenangan Atlet Transgender di Cabor Tinju Olimpiade Picu Perdebatan

Bagikan berita
antara
antara

Reaksi berbagai pihak

Pertarungan yang tidak adil tersebut langsung memicu reaksi dari Perdana Menteri Italia Giorgia Meloni yang mengatakan bahwa pertarungan itu "tidak setara" dan dia tidak setuju dengan kebijakan IOC.

"Saya pikir atlet yang memiliki karakteristik genetik laki-laki tidak boleh diizinkan untuk berkompetisi dalam kompetisi wanita," katanya.

Tokoh-tokoh dunia lainnya juga turut mengomentari, termasuk mantan Presiden AS Donald Trump yang menyatakan di jaringan Truth Social miliknya. "Saya akan menjaga agar pria keluar dari olahraga wanita!" tulis Donald Trump.

Penulis buku Harry Potter, JK Rowling, mengatakan di media sosial X bahwa Olimpiade Paris akan selamanya tercemar oleh ketidakadilan brutal yang dilakukan terhadap Carini. Sementara itu, legenda tenis Martina Navratilova menggambarkan situasi ini sebagai "memilukan" dan menuduh Khelif sebagai "pria biologis".

Meskipun pertandingan berlangsung singkat, Khelif hanya berbicara singkat kepada wartawan setelahnya. "Selalu memuaskan untuk menang dalam kompetisi sebesar ini, tetapi saya tetap fokus pada tujuan saya untuk meraih medali," katanya.

Komite Olimpiade Aljazair (COA) membela atletnya dengan keras, mengutuk tuduhan yang dilayangkan kepada Khelif. "Serangan jahat dan tidak etis yang diarahkan terhadap atlet kami yang terhormat, Imane Khelif, oleh media asing tertentu," tulis organisasi tersebut. (*)

Editor : Eriandi
Sumber : antara
Bagikan

Berita Terkait
Terkini