Sebagai penerima Honorary Fellowship, Prof. Iko kini menjadi bagian dari jaringan profesional RANZCOG yang membuka peluang kerjasama internasional dan pertukaran pengetahuan.
Penghargaan ini juga meningkatkan profil profesionalnya dan memberi kesempatan lebih luas untuk mempengaruhi kebijakan dan praktik di bidang obstetri dan ginekologi.
Prof. Budi Wiweko, lahir pada 15 Agustus 1971, adalah salah satu profesor termuda di bidang Ilmu Kedokteran. Beliau telah banyak berprestasi, seperti menjadi dokter pertama yang melakukan simpan beku Folikel Antral di Asia dan aktif dalam pengembangan teknologi kedokteran reproduksi.
Sepanjang karirnya, Prof. Budi telah menghasilkan lebih dari 140 publikasi di Scopus dan 62 di PubMed, serta mendapatkan berbagai penghargaan penelitian.
Dengan penghargaan ini, diharapkan semakin banyak tenaga medis Indonesia yang termotivasi untuk terus berkontribusi dalam meningkatkan kualitas kesehatan perempuan dan menjalin kerjasama dengan komunitas medis internasional.
Prof. Budi menyatakan bahwa penghargaan ini adalah kehormatan besar dan akan menjadi motivasi bagi timnya untuk terus berkontribusi dalam bidang kesehatan reproduksi di Indonesia dan Asia.Penghargaan ini diberikan saat Indonesia tengah menghadapi berbagai tantangan dalam dunia kedokteran, termasuk isu naturalisasi dokter asing.
Dengan meraih penghargaan RANZCOG, Prof. Iko membuktikan kemampuan dokter Indonesia di kancah internasional.
Editor : Rahmat