Analisis Masalah dan Perbaikan
Pada bulan Juni, toko klien Rio mulai mendapatkan perbaikan setelah dilakukan analisis menyeluruh. Rio melihat beberapa masalah utama yang perlu diatasi:
- Belum Ada Produk Bestseller:
Produk yang dijual terlalu beragam dan tidak ada yang benar-benar mendominasi penjualan.
- Perputaran Produk Lambat:
Karena produk hanya dibuat setelah ada pesanan, hal ini memperlambat proses pengiriman dan mengurangi efisiensi.
Solusi yang Rio tawarkan adalah fokus pada menemukan produk hero, yaitu produk yang paling cepat terjual.
Dengan cara ini, stok produk yang laris bisa diperbanyak sehingga bisa langsung dikirim saat ada pesanan.
"Saya juga menggunakan berbagai kampanye di Shopee, termasuk bundling campaign, untuk mempercepat perputaran produk," jelas Rio.
Implementasi Strategi dan Hasil yang Dicapai
Mulai pertengahan Juni, Rio mulai mengotak-atik iklan dan mengarahkan kliennya untuk fokus pada promosi tertentu.
Hasilnya mulai terlihat pada akhir Juni, dengan peningkatan omzet sebesar 16 persen menjadi Rp6 juta dengan 492 pesanan. Namun, masih banyak yang perlu diperbaiki."Pada bulan Juli 2024, strategi yang saya terapkan mulai menunjukkan hasil yang lebih signifikan," ungkapnya.
Omzet mencapai Rp6 juta dengan 494 pesanan, dan rata-rata pesanan per invoice meningkat berkat bundling campaign.
Editor : RC 015
