Selama minggu kedua, ia fokus menganalisis data. Dari data pesanan yang masuk, conversion rate, omzet, dan jumlah pengunjung, ia mulai melihat pola yang bisa dioptimalkan.
"Ketika gue mulai mengeksekusi promosi di minggu ketiga, hasilnya langsung terlihat. Pesanan meningkat menjadi 1.341 dan omzet melonjak menjadi Rp8 jutaan," ungkapnya.
Dengan adanya data baru dari 1.300 order ini, ia bisa menentukan strategi promosi baru yang lebih tepat.
"Misalnya, gue memperbarui Combo Hemat yang sebelumnya dengan versi yang lebih efektif dan mendukungnya dengan iklan yang disesuaikan," sebutnya.
Minggu keempat pun menunjukkan hasil yang luar biasa dengan pesanan mencapai 2.089, omzet sebesar Rp81 juta, dan pengunjung meningkat menjadi 38.341.
"Yang paling mengesankan, pada tanggal payday 25 Juli, toko klien gue ini berhasil mencatat 615 order dalam satu hari," tuturnya.3. Optimisasi Iklan: Menargetkan Audiens yang Tepat
Selama minggu ketiga, Rio mulai menambahkan produk secara berkala ke dalam kampanye iklan.
Ia memilih delapan produk untuk diiklankan dengan beberapa jenis iklan, namun yang paling menonjol adalah Search Ads with Keywords.
"Gue fokus pada tiga kata kunci yang menunjukkan hasil optimal dalam hal konversi dan ROAS (Return on Ad Spend)," pungkasnya.
Editor : RC 015