PADANG – Gubernur diwakili Asisten II Setdaprov Sumatera Barat Arry Yuswandi meresmikan Masjid As Sakinah Komplek Villa Anggrek, Kelurahan Balai Gadang, Air Dingin, Kota Padang, Jumat (6/9).
Dalam sambutannya, Arry mengimbau seluruh jemaah untuk terus memakmurkan Masjid As-Sakinah, sekaligus berharap agar masjid ini dapat memberikan ketenangan dan kedamaian sesuai dengan namanya.
"Semoga Masjid As-Sakinah mampu menghadirkan rasa sakinah, ketenangan, dan kedamaian bagi jemaah serta masyarakat sekitar," ujar Arry Yuswandi.
Ia juga menyampaikan harapan agar jumlah jemaah yang beribadah di masjid ini semakin meningkat. Selain itu, Arry berharap program-program yang disusun oleh pengurus masjid dalam upaya memakmurkan masjid dapat terus berkembang dan memberikan manfaat yang lebih luas.
"Pengurus masjid diharap tidak hanya fokus pada pembangunan fisik, tetapi juga pada pembangunan non-fisik, seperti pembinaan jemaah, kajian-kajian keagamaan, kepedulian terhadap kaum dhuafa, anak yatim, serta berbagai program sosial lainnya," tambahnya.
Dengan adanya upaya ini, Arry berharap Masjid As-Sakinah tidak hanya menjadi pusat kegiatan ibadah, tetapi juga menjadi tempat pembinaan umat dan pusat kegiatan sosial bagi masyarakat sekitar.Sementara itu, Ketua DKM Masjid As Sakinah, Syahrizal menjelaskan, pembangunan Masjid As Sakinah sudah dimulai semenjak April 2017 dan telah dimanfaatkan untuk kegiatan masyarakat pada pelaksanaan shalat Ied, hari raya Idul Fitri 1440 H (2019) dan seterusnya. Selanjutnya, setelah mengupayakan kelengkapan dan kelayakan fasilitas masjid, maka di masa Covid, tepatnya tanggal 3 Juli 2020, dilaksanakan shalat Jumat perdana di masjid tersebut.
Saat ini, pembangunan masjid masih terus berlanjut dimana yang diprioritaskan adalah pemasangan plafon dan jaringan listrik di lantai 2, penyiapan ruang pustaka, ruangan sekretariat Ikatan Pemuda Remaja Masjid, ruangan sekretariat Majelis Taklim dan finishing beberapa bagian luar masjid.
"Hingga saat ini, pembangunan Masjid As-Sakinah dalam kondisi 80 persen dari total target pembangunan dan telah menelan dana sekitar 2,8 miliar rupiah. Donasi pembangunan berasal dari donatur tetap beserta donasi dari jemaah, warga dan Pemerintah Kota Padang.
Dalam hal pembangunan non fisik, DKM juga melaksanakan program-program seperti kajian wirid setiap pekan, Ahad subuh Mubarokah, program santunan anak yatim, santunan dhuafa, Majelis Taklim, komunitas olahraga persatuan tenis meja, dan komunitas belajar atau As Sakinah Studi Club," terangnya.
Editor : MELDA RIANI