Padang, Singgalang - Kesebelasan Semen Padang FC memainkan laga kandang keempat, Minggu (29/9) besok sore. Sebanyak enam pertandingan sudah dilakoni skuad berjuluk Kabau Sirah ini. Kali ini menjamu Persis Solo.
Dari empat laga home itu, Kabau Sirah baru satu kali memainkan laga home di rumah sendiri yakni di Stadion Utama Sumbar kala menjamu Barito Putera pada Rabu (18/9) dengan hasil kekalahan 1-2. Tiga duel kandang lainnya dimentaskan di Stadion STIK, Jakarta Selatan.
Untuk pertandingan keempat home besok sore itu, pasukan Eduardo Almeida bakal kembali jalani laga musafir yakni mempergunakan Stadion Pakansari, Cibinong, di Kabupaten Bogor.
Menjamu Laskar Sambernyawa -julukan Persis- boleh dibilang duel bertajuk Pertarungan Tim di Zona Merah.
Ya, Semen Padang FC saat ini menempati di garis merah, posisi 16 baru mendulang 3 poin hasil dari satu kemenangan vs PSS Sleman dengan skor 1-0 dan 5 alami kekalahan. Memasukan 4 gol dan kemasukan gol 10 (-6).
Sedangkan Persis diundakan 15 juga baru membukukan 3 poin. Hasil menang kontra Madura United dengan skor 4-0, lima laga lainnya takluk. Memasukan 6 gol dan kemasukan 9 gol (-3).Dengan statistik seperti itu, mau tidak mau, Muhammad Iqbal cs., wajib menang menjamu Eduardo Kunde dan kolega besok itu.
Lalu, seperti apa kedua juru taktik mempersipakan pasukannya? Dari kubu tuan rumah, walau Coach Eduardo Almeida belum bisa mendampingi di bench namun melalui asistennya berkemungkinan besar akan ada melakukan perubahan starting eleven.
Terutama di sektor sentral yakni lini tengah. Sudah sepatutnya duet M. Iqbal dengan Bruno Dybal ditandemkan. Kenapa begitu? Dari laga terakhir saat dijamu Persita peran Charlie Scot disektor sentral itu tidak nampak kala diduetkan dengan M. Iqbal. Sewaktu Dybal dimasukan babak kedua permainan lini tengah Semen Padang baru hidup sehingga merepotkan barisan pertahanan Persita.
Sayang, sebiji gol dari Aji Kusuma pada menit 64 menjadikan kekalahan kelima Kabau Sirah.
Editor : MELDA RIANI