Di PKD 2024, mediumnya adalah tonggak, balok, hingga dinding bangunan yang belum siap dibangun di zona C.
Menurut Jefrinal, lomba mural ini memberi kesempatan kesempatan kepada perupa untuk merespons ruang-ruang kosong di lokasi Gedung Kebudayaan sehingga kreativitas seniman tersalurkan dan ruang publik di sekitar Taman Budaya menjadi lebih estetis.
Tema yang diangkat dalam Lomba Mural ini adalah Ragam Hias Minangkabau. Perupa atau pelukis diberikan kebebasan berekspresi dengan tema.
Lebih lanjut Jefrinal, lomba mural juga merupakan follow up dari Workshop Kriya yang telah dilaksanakan pada awal tahun berkenaan dengan pembuatan souvenir dengan pengembangan ragam hias Minangkabau.Lomba Mural yang diikuti 40 perupa dan pelukis ini akan memperebutkan hadiah puluhan juta rupiah yang nantinya akan diumumkan usai PKD 2024.(yose)
Editor : yoserizal