SINGGALANG - Presiden Jokowi memerintahkan Menteri Luar Negeri Retno Marsudi untuk segera melakukan evakuasi Warga Negara Indonesia (WNI) di Lebanon.
Perintah ini disampaikan sebagai respon terhadap meningkatnya ketegangan konflik antara Lebanon, dan Israel.
Jokowi mengatakan dalam evakuasi WNI agar mengutamakan perlindungan Kementerian Luar Negeri.
"Bu Menteri sudah saya perintahkan untuk menindaklanjuti apa yang sudah saya sampaikan agar keselamatan perlindungan terhadap warga kita di nomor satukan, evakuasi disegerakan," katanya dilansir dari YouTube Kompascom Reporter on Location, Kamis, 3 Oktober 2024.
Menindaklanjuti perintah Presiden, Juru Bicara Kementerian Luar Negeri mengatakan, saat ini proses evakuasi dari Lebanon.
"Sekarang ini ada 157 orang WNI di Lebanon namun 70 diantaranya menolak untuk evakuasi," katanya.Soal penolakan WNI untuk dievakuasi, menurut Kuasa Usaha KBRI Beirut Yosi Aprizal, mereka menyampaikan surat pertanggungjawaban mutlak.
"Artinya mereka bertanggung jawab secara pribadi atas keamanan, dan keselamatan mereka masing-masing," katanya.
Diketahui konflik Israel Palestina Lebanon, dan Iran terus meningkat. Serangan terbaru Israel mengakibatkan komandan tinggi unit roket, dan rudal Hizbullah Ibrahim meninggal dunia. (*)
Editor : RC 014Sumber : YouTube Kompascom Reporter on Location
