Padang - Kekalahan keenam diderita skuad Semen Padang FC. Dijamu PSBS Biak di Pekan 8, Jumat (18/10) di Stadion Kapten I Wayan Dipta, Ginyar, Bali skuad Kabau Sirah terkapar.
PSBS Biak sukses come back setelah diparuh babak pertama tertinggal 1-2 atas Semen Padang FC.
Duel kedelapan kedua kubu ini, juru taktik Kabau Sirah, Eduardo Almeida melakukan perubahan besar-besaran di komposisi 11 pemain pertamanya dengan skema 5-3-2.
Posisi penjaga gawang diberikan kepada Teguh Amiruddin. Lima pemain barisan
belakang diisi Geno Nofriansyah (bek kiri), Tin Martic, Juan Carlos Vargas, Kim Min-yu (trio bek tengah) dan Dodi Alexvan Djin menempati bek kanan. Trio pengatur serangan sekaligus memutus serangan lawan dipercayakan kepada Rosad Setiawan, Ryohei Michibuchi dan Carlie Scott dengan menempatkan duet striker Gala Pagamo dengan Firman Juliansyah.
Di awal laga, skema 5-3-2 yang diusung Caoch Edu -sapaan Eduardo Almeida- itu masih belum mampu berbuat banyak menghasilkan peluang.Setelah pelatih skuad Badai Pasifik -julukan PSBS Biak- Emral Abus menarik keluar Doni Monim digantikan Beto Goncalves lini pertahanan mereka mulai goyah.
Buktinya, menit 39 sundulan Gala Pagama usai menerima umpan lambung dari Firman Juliansyah tandukannya itu menusuk ke sisi kiri gawang Jhon Pigai, 1-0 untuk SPFC. Lalu digandakan 2-0 oleh Tin Martic di menit 45. Juga melalui sundulan dan kembali assist dari Firman Juliansyah.
Hanya saja, dimenit krusial itu para pemain SPFC lengah. Pada menit injury time tepatnya menit 45 2 sundulan Beto Goncalves merobek jala gawang Teguh Amiruddin. Babak pertama pun berakhir 1-2 untuk SPFC.
Babak 2, Coach Edu memasukkan Cornelius Stewart dengan menggantikan Ryohei Muchibuchi. Taktik itu untuk bisa menambah gol. Namun faktanya, malah gawang SPFC yang kebobolan pada menit 51 melalui heading Alaxandro Dos Santos dari bola free-kick.
Editor : Eriandi