Demokrasi Sejuk Prabowo

×

Demokrasi Sejuk Prabowo

Bagikan berita
Demokrasi Sejuk Prabowo
Demokrasi Sejuk Prabowo

Salah satu bagian yang paling menarik dari pidato Prabowo adalah ketika ia menegaskan bahwa demokrasi Indonesia harus menghindari kemunafikan. Wah, ini pernyataan berat. Apakah itu artinya kita harus berhenti pura-pura berkolaborasi ketika sebenarnya bersiap menikam dari belakang? Ataukah kita harus jujur bahwa kolaborasi dan persatuan hanya bisa terjadi ketika semua pihak sepakat untuk tunduk pada satu kekuatan dominan?

Mungkin Prabowo, yang memiliki pengalaman panjang di dunia militer, paham bahwa dalam dunia politik, kemunafikan terkadang menjadi alat penting untuk bertahan hidup. Namun, ketika ia menyerukan agar kemunafikan dihapuskan dari demokrasi, kita hanya bisa tersenyum dan bertanya-tanya, siapa sebenarnya yang dimaksud beliau?

Pada akhirnya, pidato Prabowo ini menyisakan banyak tanda tanya tentang seperti apa demokrasi Indonesia akan berkembang di bawah kepemimpinannya. Apakah ini benar-benar bentuk demokrasi baru yang sejuk, lebih santun, damai, dan berkolaborasi? Ataukah ini hanyalah cara halus untuk menciptakan sebuah oligarki yang terbuka, di mana semua pihak seolah-olah bekerjasama, tetapi pada akhirnya hanya satu pihak yang benar-benar memegang kendali?

Dalam demokrasi "sejuk" ala Prabowo, kita sepertinya akan mengalami lebih banyak perdebatan tentang apa arti sebenarnya dari kebersamaan dan kolaborasi. Yang pasti, demokrasi khas Prabowo ini akan menjadi babak baru yang menarik untuk ditonton, meskipun kita masih harus melihat apakah semua ini hanyalah sebuah pertunjukan atau benar-benar membawa perubahan.

Selamat datang di Indonesia Raya baru, di mana kita bertarung tanpa curang, tetapi entah bagaimana selalu ada yang menang dengan skor telak, bahkan dengan mengakali konstitusi.

Editor : Rahmat
Bagikan

Berita Terkait
Terkini