Di NTB selain banyak berutang, warganya juga kerap menunggak cicilan pinjol dengan rata-rata tingkat kredit macet 3,66%.
Sedangkan di posisi ketiga ada Jakarta dengan rata-rata TWP90 3,31% selama Januari 2024 hingga Juli 2024.
Keempat di Yogyakarta yang tingkat kedit macet pinjolnya menembus 3,18%.
Lalu posisi kelima ditempati daerah di luar Pulau Jawa lainnya, warga Sumatera Selatan juga tercatat sering telat bayar utang pinjol sehingga rata-rata TWL90-nya cukup tinggi yakni 2,94%.
OJK mencatat debitur pinjol di Indonesia yang paling banyak adalah perempuan yakni 61,9 juta orang hingga akhir Juli 2024 sedangkan laki-laki cuma 59,3 juta debitur.
Jadi, ini rincian 5 daerah dengan tingkat kredit macet atau TWP90 tertinggi. Nusa Tenggara Barat rata-rata TWP90 5,26% Januari, Februari, Maret, April, Mei, Juni hingga Juli sampai ratusan miliar yang galbay pinjol.Kemudian, Jawa barat rata-rata TWP90 3,66%. Ini dari Januari 2024 hingga Juli 2024 bahkan sampai triliunan yang galbay pinjol.
Kemudian, Jakarta rata-rata TWP90 3,31% Januari hingga Juli 2024 juga sampai triliunan rupiah.
Keempat ada Yogyakarta rata-rata TPW90 3,18% Januari 2024 hingga Juli 2024 ada miliaran hingga triliunan.
Terakhir ada Sumatera Selatan rata-rata TWP90 2,94%.
Editor : RC 014Sumber : YouTube Kocheng Hoki