Hebatnya, walau sudah menjadi dosen tetap, Indri yang memiliki hobi akitifitas out door ini masih mau menjadi atlet tenis lapangan. Pada tahun 2018 bergabung pada Tim Porprov Tenis Lapangan Kota Pariaman dengan meraih medali emas pada nomor Beregu, medali perak di Ganda Putri serta sabet medali perak pada nomor Mix Double.
Indri pun pada tahun 2019 masuk Tim Pra PON Putri Sumbar di cabor Tenis Lapangan. Empat tahun berikutnya, yakni 2023 kembali masuk Tim Tenis Lapangan Pra PON Sumbar.
Kini, Indri selain kesehariannya sebagai Dosen di Fakultas Ilmu Keolahragaan dengan mengajar mata kuliah Tenis Lapangan, Bola Basket, Bola Tangan, dan Pembinaan Kebugaran Jasmani serta Psikologi Olahraga dirinya tetap aktif menjadi atlet Tenis Lapangan sekaligus juga telah mengantongi Wasit Tenis Lapangan level Nasional. Si bontot dari pasangan Drs. Apriagus, M.Pd dengan Dra. Maitera ini menjadi wasit PON XXI Aceh-Sumut 2024 lalu.
Saat ini, Indri sedang menempuh Program Doctoral (S3) di FIK UNP. "Strong is Beatiful. Saya memang sangat menikmati cabor tenis lapangan. Harapan saya bisa membawa tim putri Tenis Sumbar berlaga di PON dan saya terus bisa berkiprah di Wasit tenis nasional, hingga dapat menaikkan level menjadi Whitebadge, kapan perlu bisa Bronze," ujar Indri yang tahun depan bertekad menuntaskan Program S3 itu. (D2) Editor : Bambang Sulistyo