PADANG -- Anggota DPRD Kota Padang Dr.H.Hendrizal,M.Pd., dari Fraksi PKS turun langsung melihat kondisi pasca terjadinya peristiwa kebakaran yang menghanguskan menghanguskan tujuh (7) rumah semi permanen tepatnya di RT 001 RW 003 Kelurahan Parak Laweh Pulau Aia Nan XX, pada Senin (28/10) malam.
Pada kesempatan itu, Hendrizal mendatangi lokasi kebakaran sekaligus memberikan sedikit bantuan berupa uang kepada salah seorang korban kebakaran.
"Ia menyampaikan, ini bentuk secara kita bakawan (berteman) dan badunsanak (bersaudara). Selaku anggota DPRD Kota Padang dari Fraksi PKS yang diberikan amanah oleh masyarakat, saya datang kesini secara pribadi memberikan sedikit bantuan semoga menjadi sitawa sidingin dan bisa sedikit mengurangi beban nantinya," ucap Hendrizal.
Bantuan tersebut diserahkan langsung oleh Hendrizal kepada Abdurrahman salah seorang kepala keluarga yang rumahnya habis dilahap sijago merah pada peristiwa kebakaran itu.
“Bantuan ini kita harapkan dapat meringankan beban. Alhamdulillah, disini kita lihat Posko pengungsian darurat juga telah didirikan. Semoga masih ada lagi para dermawan yang mau sedikit berbagi membantu kepada para saudara- saudara kita korban peristiwa kebakaran ini," ungkap Hendrizal.
"Abdurrahman pada kesempatan itu mengucapkan rasa terimakasih yang tak terhingga pada anggota DPRD Kota Padang dari Fraksi PKS, Dr.H.Hendrizal,M. Pd..Semoga ini menjadi amal ibadah," ucapnya.Musibah kebakaran tersebut menghanguskan tujuh (7) rumah semi permanen tepatnya di RT 001 RW 003 Kelurahan Parak Laweh Pulau Aia Nan XX, Senin (28/10/2024) malam. Dimana terdapat ada 15 Kepala Keluarga terdiri dari 61 jiwa korban kebakaran.
Diketahui, sekitar pukul 24.00 WIB Selasa lalu, petugas damkar Kota Padang berhasil memadamkan kebakaran di Kelurahan Parak Laweh Pulau Aia Nan XX.
Dalam peristiwa itu beruntung sekali dari 15 KK yang ada tidak ada korban jiwa, namun kerugian material ditaksir mencapai sekitar Rp. 750 juta lebih. Untuk sementara keluarga korban tinggal di tenda pengungsian yang telah didirikan. (*)
Editor : Bambang Sulistyo