PADANG - Pasukan Semen Padang FC kembali memainkan laga kandang. Kali ini menjamu sesama tim promosi, Malut FC, Minggu (2/2) besok sore di Stadion H. Agus Salim, Padang.
Kemenangan menjadi kewajiban bagi skuad Kabau Sirah. Agar bisa keluar dari zona merah. Berat, itu pasti. Apalagi, sedikitnya empat pilar dipastikan absen yakni Marco Baixinho, Firman Juliansyah dan M. Iqbal, serta Frendi Saputra. Marco, Iqbal alami cedera dan Firman serta Frendi terkena larangan bermain.
Sungguh pun begitu, raihan tiga angka kala bertandang ke kandang PSS Sleman di Pekan 20 menjadi motivasi tersendiri bagi anak asuh Eduardo Almeida. Sudah itu, belum pernah menang di kandang pun bisa menambah daya motivasi Coach Edu -sapaannya- bersama pasukannya.
Kalau sudah punya misi demikian maka tak ada jalan lain, pelatih asal Portugal tersebut bakal memainkan skema attacking game (permainan menyerang).
Dan strategi attacking game itu pun sudah dirancang oleh Caoch Edu bersama kru-nya jelang menjamu pasukan Imran Nahumarury besok sore itu.
Walau tanpa empat pilar, Coach Edu sudah menyiapkan pengganti. Mudah-mudahan pemain pengganti yang disipakan bisa mengatasi hal itu."Semua pemain harus siap bila diturunkan," tutur Caoch Edu saat diminta tanggapannya via WhatsApp kepada Singgalang, Jumat (31/1).
Coach Edu mengakui ada 5 pemainnya yang hampir dipastikan tak bisa merumput saat jamu Laskar Kie Raha -julukan Malut FC- besok itu seperti, Marco, Iqbal, Firman, Frendi dan Gala. Nama terakhir saat ini tergabung di skuad Timnas U20 bersama pelatih Indra Sjafri. Mudah-mudahan, Gala bisa bergabung dengan Rosad Setiawan dan kolega karena Gala sudah usai membela Merah Putih menghadapi India, pada Kamis (30/1) malam di Stadion Gelora Delta, Sidoarjo.
Laga terakhir kedua pasukan sama-sama menghasilkan poin penuh. Kabau Sirah menang meyakinkan di markas PSS Sleman dengan skor 2-4 sedangkan Laskar Kie Raha menang 2-1 kala menjamu Persik Kediri. (De)
Editor : Eriandi
