Dia mengatakan program inovatif ini akan diawali dengan materi Proyek Penguatan Profil Pelajar Pancasila (P5). Materi ini merupakan kegiatan pembelajaran lintas disiplin ilmu yang mengamati dan mencari solusi mengenai masalah-masalah yang ada di sekitar.
"Alasan kita memilih Bawang Dayak, lantaran tumbuhan ini gampang hidup. Juga, tidak membutuhkan perawatan khusus. Namun, melalui manfaat yang luar biasa untuk obat-obatan herbal," ujarnya.
Usai launching, para undangan langsung mencicip teh bawang Dayak sebagai produk olahan. Mereka terkagum dengan telah adanya produk olahan saat melaunching penanaman. (*) Editor : Bambang Sulistyo