PADANG PANJANG -Pesantren Kauman Muhammadiyah Padang Panjang mengadakan kegiatan studi edukasi ke kampus Institut Seni Indonesia Padang Panjang, Selasa (11/2/2025). Kegiatan tersebut diikuti oleh santri ekstrakurikuler Film Pendek sebanyak 15 orang dan satu guru pendamping.
Kegiatan itu bertujuan untuk mengenalkan sejak dini dunia kampus kepada santri, lalu santri juga belajar ilmu televisi, produksi media dan perfilman. Tidak hanya itu, kegiatan tersebut juga mengajak santri untuk berdiskusi tentang ilmu dalam membuat film pendek.
Rombongan disambut oleh Sekretaris Program Studi Televisi dan Film, Ira Najmi, S.Sn, M.Sn dan Ketua Program Studi Produksi Media, Fransiskus Xaverius Yatno Karyadi, S.Sn., M.Sn di ruangan studio kampus ISI.
"Terima kasih telah mengunjungi prodi televisi dan film ISI Padang Panjang pada rombongan dari pesantren Kauman Muhammadiyah. Di jurusan ini, mahasiswa tidak hanya dikenalkan tentang belajar film tetapi tentang dunia pertelevisian juga. Seterusnya, mahasiswa di sini juga belajar ilmu jurnalistik agar nantinya mahasiswa akan memilih konsentrasinya apa? Apakah televisi atau film saja," ucap Ira.
Ira menambahkan, nanti para santri yang ingin masuk ke prodi Televisi dan Film atau Produksi Media bisa melewati jalur prestasi melalui SNBP yang dicanangkan oleh pemerintah.
Sementara itu, Kaprodi Produksi Media Fransiskus Xaverius Yatno Karyadi memaparkan sedikit tentang silsilah dari perjalanan program produksi media di ISI Padang Panjang. Menurutnya, ProdiProduksi Media baru jalan dua tahun di bawah naungan Fakultas Seni dan Desain."Lulusan Program Produksi Media bisa menggeluti berbagai profesi atau jenis pekerjaan, seperti konten kreator, produser media, konsultan media dan lain sebagainya," ujarnya.
Kegiatan itu sangat menarik antusias santri Kauman setelah beberapa karya dari mahasiswa yang dipaparkan oleh pihak ISI Padang Panjang dengan melakukan sesi tanya jawab. Di akhir kegiatan santri dan pihak ISI melakukan tukar cindera hati sebagai kenang-kenangan. (rel)
Editor : MELDA RIANI