Pesantren Ramadhan di Padang 6-25 Maret

PADANG -Pemko Padang launching Pesantren Ramadhan tingkat SD/MI,SMP/MTSN se-Kota Padang 1446 H/2025 M di Masjid Raya Nurul Iman Kota Padang, Jumat (21/2).

Wakil Walikota (Wawako) Padang, Maigus Nasir mengatakan, Pesantren Ramadhan diikuti sebanyak 87 ribu siswa peserta pada 1100 masjid dan mushala. Kegiatan ini didukung oleh 14 ribu ASN Pemkot Padang dan 4000 guru TPQ/TQA sebagai ujung tombak.

"Kegiatan Pesantren Ramadhan bukan hanya sekedar seremonial namun kegiatan substansial dan sangat penting.Sehingga kegiatan pesantren Ramadhan menjadi bahagian yang tak terpisahkan dari sekolah," kata Maigus Nasir.

Disebutkannya, kegiatan pesantren Ramadhan ini minimal bisa memperbaiki akhlak dan karakter para generasi muda berazaskan Adat Basandi Syarak, Syarak Basandi Kitabullah (ABS-SBK) serta menekan angka kriminalitas.Pelaksanaan pesantren Ramadhan ini dilaksanakan 6-25 Maret atau selama 20 hari.

Lebih jauh disebutkan, kegiatan Pesantren Ramadhan ini harus jelas input dan outputnya. Diharapkan, minimal 10 persen dari peserta Pesantren Ramadhan ini menjadi kader Smart Surau nantinya.

Dikatakan, program pesantren Ramadhan sudah berjalan sudah 21 tahun dan perlu dilakukan evaluasi supaya tak hanya seremonial namun menjadi pembangunan SDM yang berkarakter.

Menurut Wawako, dalam kegiatan Pesantren Ramadhan tersebut, tentu diharapkan dukungan semua pihak, terutama dari Aparatur Sipil Negara (ASN) sebagai garda terdepan dan menjadi contoh taulan didaerahnya masing-masing.

Pada tempat yang sama, Asisten 1 Pemko, Dr.Edi Hasymi Padang didampingi Kabag Kesra Jasman mengatakan, tema launching Pesantren Ramadhan tersebut membentuk karakter berbasis ABS-SBK dalam mencegah perilaku negatif anak dan remaja.

Ditambahkannya, pada launching tersebut juga diisi dengan tausiah bersama ustad Febi Arfian Chaniago dan kegiatan kesenian islami.103