[caption id="attachment_1196" align="alignnone" width="650"] Personil TNI AL (ANTARA FOTO/Sertu Mar Kuwadi)[/caption]Batam - Tim Sea Rider Western Fleet Quick Response (WFQR) TNI AL menangkap enam tersangka perampokan yang sering beroperasi di Selat Malaka dan sekitarnya saat hendak melakukan aksi di Tanjunguncang Batam.
"Mereka merupakan pelaku perampokan pada sejumlah kapal niaga yang berlayar sekitar Selat Malaka atau kapal-kapal yang lego jangkar di Batam," ujar Komandan Guskamla Armabar, Laksamana Pertama Abdul Rasyid Kacong.Para tersangka yakni N (50) warga Pulau Babi Belakang Padang yang berperan sebagai tekong, Aa (28) warga perumahan Fanindo, Batuaji, Tg (22) warga Kaveling Kamboja Sagulung, S (30), Rj (22) dan Js (21) warga Dapur 12, Sagulung.
Saat beraksi, kata dia, komplotan ini menggunakan kapal pancung (perahu motor tempel kecil) dengan mesin 40 PK dan membagi tugas masing-masing.Petugas juga mengamankan sejumlah alat yang digunakan komplotan tersebut untuk melakukan aksinya.sumber: antara
Editor : Eriandi