[caption id="attachment_5016" align="alignnone" width="650"]
Mapolresta Padang (net)[/caption]PADANG - Polresta Padang menyatakan selalu menempatkan anggota untuk mengurai kemacetan lalu lintas di kawasan rawan macet, termasuk di Bundaran Simpang Presiden yang dikeluhkan masyarakat.
Kepala Satuan Lalulintas Polres Kota Padang, Kompol Eko Santoso mengatakan mobilitas kendaraan pada sore hari sangat tinggi, disebabkan pada waktu bersamaan warga kota pulang bekerja, atau siswa pulang sekolah sehingga pada titik tertentu terjadi kemacetan."Namun kita selalu menugaskan anggota di lokasi-lokasi rawan macet tersebut," katanya.
Ia berjanji akan menindaklanjuti laporan masyarakat terkait tidak ditemukannya personel kepolisian ketika terjadi kemacetan di berbagai titik, termasuk di Simpang Presiden."Kita selalu menugaskan polisi di titik rawan kemacetan dua orang. Jika memang tidak ada terlihat akan kita cari tahu dulu. Kita tetap mengutamakan pelayanan kepada masyarakat," katanya.
Sebelumnya pengendara mengeluhkan sering macetnya arus lalu lintas di Simpang Presiden Kota Padang pada sore hari."Lalu lintas di simpang ini semrawut setiap sore, ada kendaraan yang ingin belok, lurus, dan memutar. Kami minta polisi selalu mebantu menertibkan," kata Yuliarni (34), salah seorang pengendara.Setiap sore di simpang tersebut mobilitas kendaraan tinggi. Terlebih simpang presiden mempertemukan empat simpang yang masing-masing simpang memiliki dua ruas jalan."Setiap sore kendaraan di sini begitu padat, karena jam pulang kerja dan kebutuhan lain para pengendara. Jika tidak diatur dikhawatirkan menimbulkan kecelakaan," kata perempuan berprofesi sebagai guru itu.
Tanpa petugas kepolisian di tempat itu banyak pengendara yang mengedepankan ego masing-masing, tidak mau mengalah.Hal serupa juga dikatakan pengendara lain Nusyirwan (42). Ia meminta pihak kepolisian mengatasi kemacetan lalu lintas di kawasan itu mengingat tidak adanya 'traffic light' di situ. (*/aci)
sumber:antara
Editor : Eriandi
