[caption id="attachment_6492" align="alignnone" width="650"] Ilustrasi. (*)[/caption]PADANG – Anggota DPRD Padang Maidestal Hari Mahesa menyayangkan dengan besarnya biaya renovasi taman rumah Waliota Padang yang mencapai Rp265 juta. Biaya tersebut diajukan dalam APBD perubahan 2015.
“Ini termasuk pemborosan. Dibadingkan dengan bantuan bedah rumah yang hanya Rp10 juta per warga miskin, itu jauh sekali. Ironis masih ada saja program yang tidak pro rakyat,” kata politisi PPP itu, Senin (25/5).Ia menambahkan,  masih banyak warga miskin di Padang. Anggaran sebesar Rp265 juta itu bisa membantu bedah rumah untuk 26 warga miskin.
Sebaiknya SKPD berpikir ulang untuk mengajukan anggaran. Jangan sampai program yang diajukan tersebut melukai hati warga. Walikota juga perlu lebih cermat memperhatikan program yang diajukan SKPD. (lek) Editor : Eriandi