Ini Bahaya Kekurangan Air Bagi Tubuh

×

Ini Bahaya Kekurangan Air Bagi Tubuh

Bagikan berita
Foto Ini Bahaya Kekurangan Air Bagi Tubuh
Foto Ini Bahaya Kekurangan Air Bagi Tubuh

[caption id="attachment_7071" align="alignnone" width="600"]Ilustrasi (produkglutera.ne) Ilustrasi (produkglutera.ne)[/caption]JAKARTA - Dokter spesialis gizi klinik dari Departemen Gizi Fakultas Kedokteran Universitas Indonesia, Sri Sukmaniah mengingatkan tubuh yang kekurangan air dapat mengakibatkan gangguan memori, seperti mudah lupa dan sulit berkonsentrasi.

"Tidak disadari (air) berkurang sedikit, tubuh bisa kekurangan air dari ringan hingga berat, untuk gejala awal adalah gangguan memori, jadi cepat lupa," katanya.Selain mengganggu memori, kekurangan air juga dapat mengakibatkan seseorang mudah terganggu "mood", dan menimbulkan perasaan tidak nyaman.

Gangguan tersebut masih merupakan gejala dehidrasi awal, dalam jangka panjang dehidrasi dapat mengakibatkan infeksi batu ginjal, infeksi saluran kemih dan konstipasi."Itu masih gejala dehidrasi awal, kalau terjadi akumulasi, nanti dehidrasi berkepanjangan akibatnya infeksi batu ginjal, infeksi saluran kemih dan konstipasi. Apalagi bulan puasa yang akan datang ini, harus kita jaga dan sadari agar tubuh tidak dehidrasi," tutur Sri.

Sementara untuk tanda dan gejala kehilangan air tubuh secara lebih mendetail, ujar dia, yakni rasa haus yang kuat, kehilangan cita rasa dan perasaan tidak nyaman saat kehilangan satu hingga dua persen air tubuh.Sementara saat kehilangan tiga hingga lima persen, gejalanya adalah mulut kering, pengeluaran urin berkurang, konsentrasi sulit, tidak sabar, mengantuk dan ketidakstabilan emosi.

Selanjutnya saat kehilangan enam hingga delapan persen air tubuh, gejalanya adalah peningkatan suhu tubuh, peningkatan denyut jantung dan pernapasan, pusing, sesak napas, otot lemah dan bibir membiru.Untuk gejala kehilangan air sembilan hingga 11 persen adalah kejang, berhalusinasi, keseimbangan dan sirkulasi lemah, kegagalan ginjal dan menurunnya volume dan tekanan darah.

Untuk menghindari hal tersebut ia mengajak masyarakat memperhatikan asupan komponen utama dalam tubuh itu dengan meminum air putih sedikitnya dua liter sehari.Sebagai zat gizi, air berfungsi untuk membentuk sel dan cairan tubuh, mengatur suhu tubuh, sebagai pelarut, sebagai pelumas dan bantalan, sebagai media transportasi serta sebagai media eliminasi toksin dan produk sisa metabolisme.

Berdasarkan beberapa hasil penelitian, pemenuhan kebutuhan air dalam tubuh dapat mencegah timbulnya berbagai penyakit dan membuat hidup lebuh sehat dan nyaman. (*/aci)sumber:antara

Editor : Eriandi
Tag:
Bagikan

Berita Terkait
Terkini