PEKANBARU - Sebanyak 1.022 warga menderita penyakit yang timbul akibat polusi asap kebakaran lahan dan hutan di Riau.
"Itu jumlah dari awal Juli ini dimana kabut asap makin pekat," kata Kepala Dinas Kesehatan Provinsi, Andra, kepada antara di Pekanbaru, Senin (13/7).Ia menjelaskan, sebanyak 757 warga sakit karena terkena Infeksi Saluran Pernafasan Atas (ISPA). Kemudian, banyak juga warga terkena iritasi kulit yakni sebanyak 160 orang, iritasi mata 50 orang, pneumonia 26 orang dan asma 29 orang. Jumlah penderita meningkat karena dalam beberapa hari terakhir kualitas udara terus memburuk hingga ke level "Tidak Sehat" di Pekanbaru.
"Dari laporan yang masuk, banyak warga yang sakit di daerah yang terdapat banyak titik api seperti Rokan Hilir, Bengkalis, Dumai, dan Pekanbaru," katanya. (*/lek)Sumber:antara Editor : Eriandi