PADANG - Bank Indonesia (BI) perwakilan Sumatera Barat (Sumbar) memusnahkan uang rusak atau tidak layak edar senilai Rp2,2 triliun pada triwulan III 2015."Jumlah uang yang dimusnahkan tersebut meningkat 64,27 persen dibandingkan triwulan sebelumnya yang hanya Rp1 triliun," kata Kepala Perwakilan BI Sumbar, Puji Atmoko di Padang, Kamis.
Ia menyampaikan hal itu dalam Kajian Ekonomi dan Keuangan Regional Sumbar Triwulan III 2015 yang diterbitkan BI perwakilan Sumbar.Menurutnya naiknya jumlah uang tidak layak edar yang dimusnahkan berbanding lurus dengan tingginya jumlah aliran uang masuk pada triwulan III. (*/lek)
Sumber: antara Editor : Eriandi, S.Sos
