BPBD: Para Pendaki yang Tersesat Lewati Jalur Tak Resmi

×

BPBD: Para Pendaki yang Tersesat Lewati Jalur Tak Resmi

Bagikan berita
BPBD: Para Pendaki yang Tersesat Lewati Jalur Tak Resmi
BPBD: Para Pendaki yang Tersesat Lewati Jalur Tak Resmi

BUKITTINGGI - Badan Penanggulangan Bencana Daerah (BPBD) Kabupaten Agam, Sumatera Barat, mengatakan lima pendaki yang tersesat di Gunung Marapi pada Minggu (7/3) tidak melewati jalur resmi yang disediakan untuk pendakian."Para pendaki naik dari daerah Badorai, jalur tersebut hanya untuk menuju objek wisata air terjun Badorai, bukan jalur resmi untuk pendakian Gunung Marapi," kata Kepala Bidang Logistik dan Kedaruratan BPBD Agam, Yunaidi, Senin (8/3).

Pada jalur tersebut masih terdapat beberapa cabang jalan yang belum diketahui rutenya. Jalur resmi yang disediakan dan umum digunakan biasanya dari Koto Baru atau Batagak yang nanti akan bertemu pada satu jalur pendakian.Ia mengimbau, bila ingin mendaki, para pendaki harus melalui jalur yang disediakan untuk pendakian.

"Sebelum pendakian, ada laporan terlebih dahulu seperti siapa saja yang akan berangkat beserta pendamping serta kontak yang dapat dihubungi," ujarnya.Sementara itu, anggota DPRD Agam, Aderia Anggita mengatakan para pendaki tersebut juga membawa pantangan yang dipercaya masyarakat dilarang untuk dibawa saat mendaki.

"Kami harap, kejadian ini dapat menjadi pelajaran bagi para pendaki lainnya agar selalu memperhatikan jalur maupun pantangan saat pendakian," katanyaSebelumnya, Camat Sungai Pua, Handria Asmi mengatakan kelima pendaki yang tersesat tersebut merupakan siswa Diniyah Limo Jurai bernama Abdul, Syarif, Fidhel, Fikri dan Isnat.

"Mereka berangkat pada Sabtu (5/3) malam pukul 21.00, lalu salah seorang dari pendaki menghubungi keluarga menggunakan telepon genggam pada Minggu (6/3) pukul 13.00," ujarnya."Dari informasi itu, kami langsung membentuk dua tim yang berangkat pada sore dan pagi hari untuk mencari dan menyelamatkan mereka," tambahnya.(aci)

sumber:antara

Editor : Eriandi, S.Sos
Tag:
Bagikan

Berita Terkait
Ganefri
Terkini