Branding Wisata Sumbar Taste of Padang Ditanggapi Pro dan Kontra

×

Branding Wisata Sumbar Taste of Padang Ditanggapi Pro dan Kontra

Bagikan berita
Branding Wisata Sumbar Taste of Padang Ditanggapi Pro dan Kontra
Branding Wisata Sumbar Taste of Padang Ditanggapi Pro dan Kontra

[caption id="attachment_17880" align="alignnone" width="650"] Kawasan Pantai Padang (charlie)[/caption]PADANG - Branding pariwisata Sumbar mendapatkan berbagai respon dari masyarakat Sumbar. Pelaku pariwisata juga menyikapi dengan berbeda, ada yang setuju ada pula yang tidak.

Ketua Asosiasi Perusahaan Perjalanan Wisata Indonesia (Asita, Association of the Indonesia Tours and Travel Agencies) Sumbar Ian Hanafiah mengaku pemilihan frasa citra pariwisata Sumbar tersebut sudah tepat. Karena, frasa Taste of Padang dianggap sudah mewakili secara keseluruhan Sumbar.Saat pengambilan kesepakatan, Ian Hanafiah hadir dalam Forum Group Discusion (FGD) yang digelar di Hotel Mercure, Padang Jumat (24/11). Dikatakannya, branding tersebut memang sudah lama ditunggu. Adanya kata sepakat merupakan satu kemajuan dalam mengembangkan pariwisata Sumbar.

"Ini 25 tahun kita tunggu, sudah lama sekali. Ini untuk promosi, pencitraan daerah. Taste of padang cukup mewakili, saya setuju. Tadinya ada culture of minang, mentawai komplain,"sebut Ian.Berbeda dengan itu, pemilik usaha perjalanan wisata Zanzi Tour, Ade Nusyirwan mengaku tidak setuju dengan penetapan frasa Taste of Padang menjadi branding pariwisata Sumbar. Menurutnya itu belum mencakup semua daerah di Sumbar.

"Bukannya ego sektoral, atau sok paten, namun branding itu masih jauh dari kata tepat," ujar mantan Ketua Asosiasi Sales Travel Indonesia (Asati) Sumbar ini.Menurutnya, yang lebih mencakup itu Minang, kalaupun Mentawai tidak terima. Mentawai tetap menjadi bagian dari Sumbar. "Mentawai juga bagian dari Sumbar,"ulasnya.

Diakuinya, beragam tanggapan terhadap lahir branding tersebut didasari berbagai alasan. Ada yang menanggapi karena memang tidak diajak dalam penetapan tersebut. Ada pula yang menanggapi karena dana yang cukup besar. (yose)

Editor : Eriandi
Tag:
Bagikan

Berita Terkait
Ganefri
Terkini