Buruh Bangunan Digerebek Main Judi di Pangkalan Koto Baru

[caption id="attachment_13342" align="alignnone" width="650"] Ilustrasi. (*)[/caption]SARILAMAK - Lima buruh bangunan asal sejumlah daerah yang bekerja memasang bronjong di aliran Sungai Batang Maek, Pauh Anok, Kecamatan Pangkalan Koto Baru, digerebek oleh polisi saat main judi di bedeng (mess) tempat tinggalnya, Rabu (26/4) malam.

Kelimanya, digerebek saat tengah asyik menggelar judi jenis kartu song. Mereka adalah "CS" (35), pria bersuku batak yang beralamat KTP  di Padang Sarai, Lubuk Buaya, Kota Padang. Kemudian, "ASL" alias Mus (42), yang beralamat di Gadut Kota Padang.

Setelah itu, "JWN" (31) yang tinggal di Angkasa Raya, Lubuk Buaya, Kota Padang. Berikutnya, "EDS" (42), asal Koto Lalang, Lubuk Kilangan Kota Padang. Terakhir, "H" (40), yang beralamat di Lubuk Kilangan Padang, tepatnya di Tarantang.

"Kelimanya, kita amankan di dalam bedeng (mess,-red). Mereka, siang harinya bekerja sebagai buruh dan tukang bangunan, pemasangan bronjong. Malamnya, mereka main (berjudi,-red)," kata Kapolres Limapuluh Kota AKBP Haris Hadis, Kamis (27/4) sore.

Didampingi Kapolsek Pangkalan Iptu Abdul Kadir Jailani, Kapolres menyebut, penggerebekan dilakukan oleh tim Reskrim Polsek yang langsung dipimpin Kapolse Pangkalan. "Jadi, Kapolsek yang langsung memimpin operasi," jelas Kapolres.

Kapolsek Pangkalan Koto Baru Inspektur Satu Polisi AKJ, sapaan Akrab Abdul Kadir Jailani menyebut, sebelum menggerebek lokasi tempat tinggal pekerja proyek bronjong itu, pihaknya mendapat laporan dari masyarakat. (bayu)