[caption id="attachment_4861" align="alignnone" width="650"]
Ilustrasi (net)[/caption]PEKANBARU - Badan Meteorologi, Klimatologi, dan Geofisika Stasiun Pekanbaru, menyatakan cuaca panas yang terjadi saat ini merupakan dampak posisi matahari yang berada di atas garis Equator.
"Dalam beberapa hari terakhir cuaca memang terasa cukup panas. Hal ini terjadi karena posisi matahari yang berada di atas garis Equator," kata Kepala BMKG Stasiun Pekanbaru, Sugarin, Kamis (21/4).Hal itu membuat posisi matahari lebih dekat dengan permukaan bumi yang menyebabkan penyinaran matahari langsung, sehingga mengakibatkan panas matahari dirasakan lebih tinggi dibanding bulan-bulan sebelumnya.
"Meski cuaca masih terasa panas, namun intensitas hujan dengan kategori sedang hingga tinggi masih akan terjadi hampir merata di seluruh wilayah Riau," tuturnya.Menurut Sugarin, kondisi tersebut diprediksikan bakal terjadi hingga beberapa pekan mendatang. "Setidaknya akan terus terjadi hingga Mei mendatang," jelasnya.Ia menuturkan kondisi suhu udara panas tidak hanya terjadi di Provinsi Riau, namun juga terjadi di sejumlah provinsi lainnya di Sumatera seperti Aceh dan Sumatera Utara.(aci)sumber:antara
Editor : Eriandi
