[caption id="attachment_13628" align="alignnone" width="600"]
Ilustrasi (net)[/caption]
JAKARTA - PT PLN (Persero) memastikan masyarakat miskin tetap menikmati subsidi listrik. Pasalnya, pelanggan 100 persen golongan 450 va masih mendapatkan subsidi.Direktur Utama PLN Sofyan Basir menegaskan, pencabutan subsidi listrik hanya untuk pelanggan 900 va yang mampu. Dia merincikan, dari jumlah pelanggan listrik 900 va sebanyak 23,09 juta rumah, di mana terdapat 4,1 juta keluarga yang tetap mendapatkan subsidi listrik berdasarkan amanat UU Ketenagalistrikan.
"Sedangkan sisanya akan dicabut subsidi listriknya dan diberlakukan tarif listrik normal, yang penyesuaian tarifnya dilakukan secara bertahap," papar Sofyan di Kantor Staf Kepresidenan, Jumat (6/1).Dia menyatakan, pencabutan subsidi pada sebagian golongan 900 va lantaran adanya penyalahgunaan. Dia menyebut golongan 900 va ada yang dimanfaatkan untuk kos-kosan ataupun kontrakan yang pemiliknya adalah masyarakat mampu.
"Ini kita hilangkan, karena ini bisa disebut pencurian subsidi. Jika keberatan masyarakat bisa mengadu ke Pos pengaduan masyarakat dan diteruskan ke kelurahan untuk mendapatkan keterangan miskin," tegasnya.Di sisi lain, Sofyan menambahkan untuk pelanggan golongan 450 va justru mengalami penambahan. Sebelumnya golongan 450 va hanya 23 juta keluarga. Kini bertambah menjadi 27 juta keluarga. "Jadi masyarakat miskin tetap diberikan subsidi malah ditambah oleh pemerintah," tukasnya. (aci)
