Dato' Rosnani Jamil Persembahkan 'Mawar Putih'

×

Dato' Rosnani Jamil Persembahkan 'Mawar Putih'

Bagikan berita
Dato' Rosnani Jamil Persembahkan 'Mawar Putih'
Dato' Rosnani Jamil Persembahkan 'Mawar Putih'

[caption id="attachment_37612" align="alignnone" width="650"]Dato' Rosnani Jamil (dua dari kiri)  bersama aktris dan aktor dan pendukung film 'Mawar Putih. (ibel santano) Dato' Rosnani Jamil (dua dari kiri) bersama aktris dan aktor dan pendukung film 'Mawar Putih. (ibel santano)[/caption]PADANG - Dato' Rosnani Jamil (80) aktris yang juga Sutradara legendaris Malaysia kelahiran Sungai Geringging, Kabupaten Padang Pariaman, Sumatera Barat, baru-baru ini, mempersembahkan film layar lebar 'Mawar Putih'.

Dalam acara pemutaran filmnya yang dihadiri sejumlah wartawan, aktris dan aktor 'Mawar Putih' serta pemerhati film di Piching Finas di KL Central, Kuala Lumpur, Malaysia, Dato' Rosnani Jamil yang akrab disapa Mak Nani ini menuturkan, karyanya itu merupakan kreativitas terakhirnya dalam industri film sebagai pengarah (sutradara).Sebelumnya ia pernah menyutradarai film 'Mawar Merah' (1987), 'Antara Dua Hati' (1989), 'Memori' (1992) dan 'Bicara Hati'. Khusus film 'Mawar Putih', syuting filmnya tak hanya digelar di Kuala Lumpur, tapi juga di Ranah Minang dan Jakarta. Bahkan, aktor dan aktrisnya tak hanya berasal dari Malaysia, tapi juga melibat­kan sejumlah pelakon dari Indonesia dan Singapura.

Film ini mengisahkan tentang keluarga bangsawan yang mempunyai seorang anak gadis cantik jelita dan punya profesi yang hebat, bernama Tengku Sherina, tokoh ini diperankan Reen Rahim, aktris muda berbakat Malaysia.Keluarga Tengku Sherina mempunyai percaturan sendiri dalam mencari pasangan hidupnya. Namun, si anak tidak menyangka jatuh cinta dengan pria Indonesia, Iwan yang diperankan Triestan Apri­lian, aktor dari Indonesia.

Dalam film ini, keluarga Tengku Sherina menolak mentah-mentah kehadiran Iwan yang dianggap tidak sederajat karena Iwan bukan dari kalangan bangsawan, meskipun Iwan dari keluarga kaya di Jakarta.Mampukah cinta mereka bersatu? Karena cinta pulalah, Tengku Sherina kawin lari dan menikah di Indonesia, walaupun pernikahan mereka tak pernah mendapatkan restu dari ayah dan ibu Tengku Sherina.

Namun sayang, tali kebahagiaan yang dirajut pasangan muda itu tak bertahan lama, Tengku Sherina meninggal dunia setelah melahirkan Aidil. Aidil diperankan Adli Eddynoor (Singapura). Kemudian, Iwan kembali ke Indonesia dan menikah dengan seorang perempuan Indonesia. Dari buah cinta mereka lahir seorang anak perempuan bernama Cinta. Tokoh tersebut diperankan Cinta Dewi  (Indonesia).Setelah Aidil dan Cinta tumbuh menjadi pria dan wanita dewasa, saat musim liburan mereka tanpa sengaja bertemu di Kota Padang. Dari pertemuan itu, kemudian muncul rasa suka dan cinta. Akhir cerita, 'mawar putih' meleraikan pergolakan itu, cinta mereka terlarang karena ayah mereka adalah sama, Iwan! Untung mereka tidak jadi menikah, meskipun menimbulkan 'luka' dan bahagia yang mendalam.

 Terlibat

Dalam film ini juga terlibat sejumlah anak Minang, yakni Yul Nursuud bertindak sebagai Produser Persekutuan, Ibel Santano (editing film), Syarifuddin Arifin (aktor), Yadeer Syah (Desain­er), Adith Tritama (make up artis), serta sejumlah pemain figuran lainnya dari Kota Padang). (soesilo ap) 

Editor : Eriandi
Tag:
Bagikan

Berita Terkait
Ganefri
Terkini