[caption id="attachment_4253" align="alignnone" width="500"]
Ilustrasi. (*)[/caption]PADANG - Tersangka begal, Yozi (23) mengaku nekat menggasak tas pejalan kaki di persimpangan Tim Tim, Ulak Karang, Padang karena terdesak kebutuhan sehari-hari.
"Saya terdesak untuk hidup sehari-hari," ujarnya saat ditemui di Mapolsek Padang Utara, Kamis (16/7) dinihari.Ia mengaku sudah memiliki istri dan seorang anak yang masih balita. Katanya, malam itu ia ingin ke tempat familinya di Ulak Karang, tetapi tiba-tiba muncul saja keingiannya untuk mengincar tas seorang ibu rumah tangga yang tengah jalan kaki bersama anaknya.
Rencana jahat tersebut digagalkan korban. Riza Maria (43) Ia malah jadi sasaran amukan warga, dan motornya dipreteli.Alhasil warga Aur Duri ini dipastikan tak akan berlebaran bersama anak dan istrinya, karena hidup dibui.Luka lebam terlihat memenuhi wajah tersangka dan luka lecet di kaki dan tangannya. Sementara motor Honda Beat yang digunakannya rusak parah. Ban sudah dicopot, aki sudah tidak ada, dan banyak bagian lainnya yang hancur. (aci)
Editor : Eriandi
