[caption id="attachment_31707" align="alignnone" width="600"]
Ilustrasi (net)[/caption]LUBUK SIKAPING - Diduga melakukan pencabulan, petugas Polsek Lubuk Sikaping mengamankan SF (55) warga Jorong Nan VI Nagari Aia Manggih, Kecamatan Lubuk Sikaping. SF nyaris diamuk masa sebelum diamankan ke Mapolsek Lubuk Sikaping.
Dugaan sementara pelaku telah menggarap tiga anak yang masih duduk di bangku SD."Pelaku tengah kami periksa," kata Kapolsek Lubuk Sikaping, Iptu Yoni Hendra.
Menurut Kapolsek, pelaku yang kesehariannya bekerja sebagai petani itu diamankan karena pihaknya mendapat laporan jika warga sudah berencana akan menghakiminya sepulang dari menakik getah karet."Untung cepat kita dapat informasi dan langsung turun ke lokasi untuk mengamankan terduga dari amukan warga," jelas Kapolsek.
Orang tua korban pencabulan Hendri melaporkan pelaku ke Mapolsek Lubuk Sikaping sekitar pukul 12.30 WIB.Dalam laporannya Hendri menyebutkan anaknya Lily (nama samaran) yang masih berusia 10 tahun diduga dicabuli SF.Kejadian itu terungkap pada 2 Oktober kemarin sekira pukul 18.30 WIB. Lily mengeluh kepada ayahnya sakit saat buang air kecil. Hingga akhirnya terungkap korban telah dicabuli oleh terlapor berulang kali. Terakhir dilakukan pelaku pada 28 September lalu.Kejadian tersebut diduga dilakukan pelaku saat korban membuat PR di rumah sang nenek bersama dua temannya.(can)
Editor : Eriandi
