
AGAM – Pasca penyuntikan Vaksin Rubella oleh Petugas Puskesmas Lubuk Basung, Agam, tiga siswa SMPN 3 Lubuk Basung mengalami sakit, Senin (6/8).
“Satu siswa mengalami alergi, dan dua lagi demam panas,” kata Deputra Ariandi, Wakil Kesiswaan SMPN 3 Lubuk Basung.
Setelah ditemukan ada keluhan sakit dari siswa setelah setengah jam pasca disuntik, kegiatan penyuntikan vaksin dihentikan. “Kini ketiga siswa tersebut terus dipantau kondisinya,” katanya.
Kepala Dinas Kesehatan Agam, Indra menjelaskan tidak ada dampak negatif dari penyuntikan Vaksin Rubella. “Kalau ditemukan ada yang merasa alergi pasca pengobatan itu biasa, sedangkan demam tidak ada sama sekali,” katanya.
Kalaupun ada, siswa tersebut bisa dibawa ke Puskesmas terdekat atau pengobatan lainnya guna mengurangi sakit yang dirasakan. “Kemudian pihak dinas juga telah mengeluarkan kebijakan kepada jajaran petugas kesehatan di seluruh Agam, khususnya dalam penanganan Vaksin Rubella untuk dihentikan sementara menjelang kebijakan lebih lanjut dari pemerintah,” katanya.
Meski demikian, pihaknya membantah ada hubungan penghentian penyuntikan Vaksin Rubella ini dengan kejadian di SMPN 3 Lubuk Basung tersebut.
Hal ini juga sesuai dengan kebijakan Pemkab Agam untuk menghentikan kegiatan tersebut terhitung Senin dan selanjutnya, menjelang status kehalalan vaksin jelas dan akurat dari MUI. (syidi)