LUBUK SIKAPING - Kasus dugaan mesum ASN Pasaman dengan tentara gadungan terus berlanjut. Dinas Pemberdayaan Perempuan dan Perlindungan Anak (DPPPA) Pasaman, tempat ASN ini bertugas, bakal mengambil sikap tegas."Laporan staf ke Bupati Yusuf Lubis sudah kita layangkan. Sejatinya, saat ini kami memproses EY. Ini sudah membuat malu dinas. Pastinya pemerintah bakal tindak tegas," kata Kepala DPPA Amdarisman, Kamis (31/10).
Disinggung perihal nonjob dan penurunan pangkat terhadap EY, masih menunggu rekomendasi hasil pemeriksaan bersama antara BKpSDM dan inspektorat."Kita tunggu beberapa hari ini, hasilnya bakal keluar. Nanti dikabarkan," jelas Amdarisman.
Di sisi lain, kasus ini ternyata tidak sampai di situ saja. EY juga didenda masyarakat tempat ia bermukim, di Nagari Persiapan Tanjung Beringin Utara. Sayangnya, EY tidak koorperatif. Ia didenda 100 sak semen sesuai aturan, namun tidak direalisasikan."Sesuai aturan di perumahan, berbuat maksiat atau maling di lingkungan perumahan bakal didenda dan diserahkan ke pihak berwajib. Ia tidak koorperatif. Rencananya, jika tidak juga ada itikad baik dari EY, kami bakal menyurati pihak pemerintah," jelas Redi Syaputra, salah satu warga.Di sisi lain, sebelumnya EY dan kekasih terlarangnya, BU digrebek warga sedang berduaan di dalam rumah, Minggu (27/10) dini hari. BU yang dielukan Eva sebagai tentara, ternyata tentara gadungan. BU dikenakan wajib lapor di Makodim 0305 Pasaman atas perbuatannya mengaku dan berlagak seperti TNI."Untuk BU, kami juga bakal menyurati pihak keluarganya. Termasuk istri sahnya," tukas Redi. (202)
Editor : Eriandi, S.Sos
