[caption id="attachment_22991" align="alignnone" width="600"]
Gedung DPRD Agam (dprd.agamkab.go.id)[/caption]AGAM - Setelah melalui perdebatan alot, DPRD Agam resmi membentuk panitia khusus Pilkada, Rabu (13/1).
Dalam rapat paripurna tertutup itu, empat fraksi masing-masing Demokrat, PAN, Nurani Nasdem, dan PPP menyatakan setuju dibentuknya pansus. Sedangkan tiga fraksi lain, Golkar plus PBB, Gerindra, dan PKS menyatakan tidak setuju.Ketua DPRD Agam, Marga Indra Putra mengatakan, tahap berikutnya menunggu usulan nama-nama utusan dari masing-masing fraksi yang akan masuk pada pansus tersebut.
“Pansus ini tidak akan mengganggu hasil pemilihan bupati dan wakil bupati. Kita sudah mengakui hasil pilbup tersebut,” katanya.Helmon Dt. Hitam dari Fraksi Nurani Nasdem menambahkan, titik berat dari pansus akan mengevaluasi kinerja KPU dan Panwaslu Agam sesuai dengan aduan-aduan yang masuk ke DPRD yang mengatasnamakan masyarakat Agam.“Kita akan mengevaluasi apakah kinerja yang ada telah sebanding dengan anggaran sebesar Rp33,7 miliar rupiah yang telah dialokasikan untuk penyelenggaraan pilkda tersebut. Karena menggunakan APBD maka tidak aturan yang melarang DPRD untuk membentuk pansus,” katanya.(hirval)
Editor : Eriandi
