[caption id="attachment_65271" align="alignnone" width="650"]
Longsor menimbun badan jalan. (bayu)[/caption]SARILAMAK - Hujan deras yang mengguyur sebahagian besar wilayah di Sumbar sejak beberapa hari belakangan, memicu bencana longsor di dua nagari di Limapuluh Kota, Rabu (7/3). Tidak ada korban jiwa.
Kepala BPBD Limapuluh Kota Jhoni Amir menyebut, longsor melanda Nagari Situjuah Gadang, Situjuah Limo Nagari dan Nagari Andaleh, Kecamatan Luhak. "Hujan deras pada Selasa dan Rabu dini hari sebabkan longsor," ujar Jhoni Amir.Longsor di Jorong Pincuran Gadang, Nagari Andaleh, menimpa kandang ayam dan beberapa kebun kelapa milik warga. "Ribuan ekor ayam mati. Kandangnya hancur. Di sini, banyak kerugian materialnya. Tapi alhamdulilah, tidak ada korban jiwa," urai Jhoni Amir.
Sedangan material longsor di Tanjuang Simantuang, Nagari Situjuah Godang, Situjuah Limo Nagari kata Jhoni dan Kadis PU Yunire YUnirman, menutupi jalan setinggi tiga meter. "Dengan panjang material 20 meter lebih," urai Jhoni Amir.Mujur, kedua lokasi longsor di Limapuluh Kota ini dapat ditangani dengan sangat baik oleh Pemkab melalui BPBD, Dinas PU, Pemadam Kebakaran, TNI, Polri, Pemerintahan Kecamatan, Pemnag serta relawan dan masyarakat.Kadis PU Yunire Yunirman didampingi Kabid Jalan dan Jembatan Hanif menyebut, usai kejadian longsor, pihaknya langsung mendatangi lokasi dan mengerahkan alat berat. "Tadi, alhamdulillah alat berat tidak sampai seharian bekerja, material longsor sudah bersih," kata Yunire.Pihaknya memastikan, akan memprioritaskan pelayanan kepada masyarakat dan terus mengintegrasikan penanganan bencana antara Dinas PU dan BPBD. (bayu)
Editor : Eriandi
