[caption id="attachment_28162" align="alignnone" width="684"]
Film pendek 'Tekad Apak'[/caption]PADANG - Film pendek "Tekad Apak" sudah ditonton 70.047 orang sampai pukul 19.30 WIB, Rabu (6/4). Ada dua film dengan tema serupa yang terus menyusul, tapi kian dikejar, makin tak terkejar. Film itu baru ditayangkan sepekan.
Kekuatan film ini pada tema dan pesan yang dibawanya, tidak individual, juga bukan ceramah, tapi sebuah cuplikan dari salah satu budaya terkuat di Indonesia, "merantau" khas Minangkabau.Film ini memang untuk lomba Gojek, tapi si pembuat film justru hanya secuil mengemukakan Gojek. Yang menonjol justru drama kehidupan. Di sanalah kemudian Gojek masuk tanpa terasa sentakan, namun pas.
Ketika diberitakan beberapa hari lalu, baru 40 ribu, kemudian melaju kencang hingga di-klik 70 ribu lebih. Film yang mengambil shooting di Jakarta ini, dibuat sekelompok anak muda asal Minang yang masuk dunia rantau dengan tekad yang bulat.Pemain utama film ini bernama Apak dimainkan dengan sempurna oleh Uwan Gampo. Natural, hebat dan lancar. Sebagai seniman berpengalaman, ia tak kesulitan untuk peran tersebut.
Selain Apak, ada peran bernama Hasril dimainkan Riski Nugroho, kemudianRizal diambil oleh J.S Khairen. Pemilik rumah makan oleh Elizar
Gojek go ride 1 dan 2 Januarius Retobb dan Ahmad Zulfikar, tiga pemuda oleh Ikrar Raja Bhakti Nusantara dan Noven dan CakraFilm ini hadir dengan Production Manager Seruni Puti Rahmita, Production Assistant Dizar Febrisista, Fadillah Nesya, Ikrar Raja Bhakti Nusantara, serta Tities Galih dan Yanuar Emra. Scriptwriter dibuat Seruni Puti Rahmita dan bertindak sebagai direktur dan editor Heru Ashari. Kemudian direktur dialoh dipegang J.S KhairenMusic Composer tak lain Adjie Dirgantara, Ekel Rogusto, Fadillah Nesya,Michael Jundeo. Song : 5 Terrafarma, lirik oleh J.S Khairen dan vocal Adjie Dirgantara
Mereka membuat musik sendiri, lagu sendiri, diolah sendiri dan disajikan dengan penuh kepercayaan diri bersama-sama. "Kita berbuat yang terbaik," kata Heru. (rahmat)
Editor : Eriandi
