Gara-gara Sandi Ponsel, Suami Habisi Nyawa Istri

×

Gara-gara Sandi Ponsel, Suami Habisi Nyawa Istri

Bagikan berita
Gara-gara Sandi Ponsel, Suami Habisi Nyawa Istri
Gara-gara Sandi Ponsel, Suami Habisi Nyawa Istri

[caption id="attachment_17097" align="alignnone" width="650"] Ilustrasi (net)[/caption]JAKARTA - Baru-baru ini, aksi keji dilakukan oleh seorang suami berinisial RS warga

Kelurahan Tanjung Jaya, Kota Bengkulu yang tega membunuh istrinya sendiri, yakni ESdisaat tengah hamil 9 bulan.

Dalam video yang viral, RS mengaku bahwa dirinya dan istri memang kerap bertengkardalam 4 bulan belakangan. Hal itu bermula ketika ia mengetahui kalau handphone milik

sang istri dipakaikan kode untuk membukanya.“Kami ribut sudah sekitar 4 bulanan, masalah hape. Jadi hape dia itu seperti ada

menyimpan pakai kode. Terus saya bilang ‘Apa? Jujur saja, saya terima, jujur’,” ujar RSdalam video yang menyebar itu.

“Terus dia jawab ‘Enggak ada apa-apa’, cuma dia ngotot-ngotot terus. Kata saya enggakmungkin ini, soalnya hape dia, kunci dia, masa dia enggak tahu, kan disetel di hape,”

lanjutnya.Kemarahannya semakin memuncak ketika RS mencoba menanyakan mengenai hal tersebut, akan tetapi sang istri tidak mengindahkannya. Ia menyebutkan bahwa istrinya selalu tidak memberikan penjelasan, dan justru pergi ke kamar.

“Terus lama-lama saya tanya, dia balik ngotot. Kadang saya diam, saya keluar, kadang ribut kami. Pokoknya sudah 4 bulanan kayak gitu terus, kejadianya kayak tadi pagi lah, ribut, aku keluar, sudah gitu bagus lagi,” papar RS dikutip dari okezone.“Pas saya ajak ngobrol baik-baik dia ninggalin masuk ke kamar. Jadi maksud saya, saya mau tanya. Terus lah masalah itu, enggak ada masalah lain. Setiap saya ajak ngobrol dia selalu masuk kamar, enggak ada jelaskan,” ungkapnya.

Melalui amarahnya tersebut, RS menganiaya istrinya hingga tewas. Bayi berusia 9 bulandalam kandungan pun dikeluarkan oleh RS secara paksa dari dalam kandungan istrinya.

Polisi pun memeriksa kejiwaan RS. Warga Kelurahan Tanjung Jaya, Kecamatan Sungai Serut, Kota Bengkulu, itu akan diperiksa di Rumah Sakit Jiwa dan Ketergantungan Obat (RSJKO) Bengkulu. (aci)

Editor : Eriandi, S.Sos
Tag:
Bagikan

Berita Terkait
Ganefri
Terkini