PADANG - Pemerintah Kota Padang, Sumatera Barat, menargetkan pembangunan gedung baru DPRD kota setempat segera selesai dan dapat digunakan mulai Juli 2023.Wali Kota Padang Hendri Septa mengatakan pembangunan gedung yang terletak di sebelah Balai Kota Padang itu sudah berjalan sekitar 90 persen.
"Alhamdulillah, kini proses pembangunannya sudah masuk 90 persen dan memang pada Juli nanti gedung ini sudah digunakan oleh anggota DPRD Padang," kata Hendri di Padang, Sumatera Barat, Minggu.Menurut dia, rencana pembangunan gedung DPRD itu sudah lama direncanakan, bahkan sejak dirinya masih menjadi anggota DPRD Padang.
"(Pembangunan) Ini selalu ditunda karena mengedepankan kepentingan rakyat dan baru tahun ini dapat direalisasikan," tambahnya.Pemkot Padang juga berencana memusatkan seluruh kantor organisasi perangkat daerah (OPD) di satu kawasan di Air Pacah, sehingga semuanya operasional kantor pemerintahan di Kota Padang berada di satu kawasan.
"Sekarang kan kantor OPD kami terpisah-pisah, seperti Dinas Pendidikan di Ulak Karang, Dinas Perikanan di Pantai Padang, dan lainnya. Kami ingin ini nantinya disatukan di kawasan pemerintahan ini. Semoga ke depan kami dapat membangun kantor-kantor lainnya di sini, sehingga memudahkan kami dalam melayani masyarakat," jelasnya.Pembangunan Gedung DPRD Kota Padang tersebut secara resmi dimulai pada 3 Februari 2022, dengan target pengerjaan selama 750 hari atau 25 bulan. Pembangunan gedung yang berada di kompleks pemerintahan itu dikerjakan oleh PT Nindya Karya dengan nilai kontrak lebih dari Rp117 miliar.
Hendri Septa mengatakan pemindahan kantor DPRD Kota Padang tersebut juga sesuai Peraturan Pemerintah (PP) Nomor 26 Tahun 2011."Kami terus berupaya memaksimalkan kawasan Air Pacah ini sebagai pusat pemerintahan. Alhamdulillah, hal ini terwujud dengan pemindahan kantor DPRD Kota Padang yang sebelumnya berada di Jalan Sawahan ke kawasan ini," katanya.Keberadaan gedung yang representatif dapat meningkatkan kualitas pelayanan yang lebih baik kepada masyarakat, katanya. Dengan adanya gedung yang representatif, maka dapat memberikan kemudahan bagi anggota dewan untuk bekerja sehingga pelayanan kepada masyarakat menjadi lebih baik."Kami sangat senang dengan pembangunan gedung DPRD Padang ini karena sudah menjadi impian sejak lama. Namun, karena situasi dan kondisi, maka pembangunannya agak sedikit tersendat," ujar Hendri. (*/ant)
Editor : Eriandi, S.Sos
