MUNICH – Pep Guardiola meyakini Bayern Munichnya yang bertabur bintang memiliki kualitas membalikkan defisit tiga gol, untuk mengejutkan Barcelona pada pertandingan semifinal kedua Liga Champions, Rabu (13/5), meski mereka menelan rentetan empat kekalahan beruntun.
Bayern mengejar keajaiban di Allianz Arena setelah mereka kalah 0-3 pada pertandingan pertama Rabu silam, ketika Lionel Messi menghiasi penampilan menawannya dengan dua gol untuk memberi rasa pahit terhadap Guardiola yang kembali ke Nou Camp.
Belum pernah ada tim yang mampu membalikkan defisit tiga gol di semifinal Eropa.
Guardiola tahu bahwa Bayern memikul beban berat untuk mengatasi gelombang serangan Barcelona yang diisi Messi, Neymar, dan Luis Suarez.
Namun ia percaya mereka masih dapat mengejutkan sang pemimpin klasemen Liga Spanyol.
“Menekan ke depan, menekan ke depan? Tidak! Kami harus bertahan dengan baik dan mengendalikan permainan,” kata pria 44 tahun ini, yang menepis rumor yang mengaitkan dirinya dengan Manchester City untuk musim depan.
“Tidak ada masalah dengan mentalitas tim ini.”
“Terdapat enam atau tujuh pemain di tim yang telah memenangi Piala Dunia, dan mereka tahu apa yang diperlukan untuk meraihnya.”
“Tidak cukup untuk memiliki penguasaan bola paling banyak dan bertahan dengan baik, Anda juga harus menciptakan peluang-peluang saat melawan Barcelona.”
“Jika kami melakukan kesalahan, mereka akan menghukumnya.”
“Kami harus mengambil peluang-peluang yang kami ciptakan, itu tidak akan mudah, namun dengan kualitas yang kami miliki, kita lihat saja apa yang akan terjadi.”
Salah satu faktor yang dapat membangkitkan semangat Bayern adalah kenangan manis saat mereka membalikkan kekalahan 1-3 pada pertandingan perempat final pertama di Porto, menjadi kemenangan 6-1 di Munich dengan terciptanya lima gol pada 45 menit pertama. (*/aci)
sumber:antara
