JAKARTA - Liverpool tampil bagaikan macan ompong ketika bermain tanpa gol di kandang Newcastle United dalam laga pekan ke-16 Liga Inggris di Stadion St. James' Park, Rabu waktu setempat atau Kamis dini hari WIB.Tim besutan Juergen Klopp kembali gagal membongkar pertahanan Newcastle, mengulangi hal serupa ketika diimbangi West Bromwich Albion di Anfield empat hari lalu.
Statistik laman resmi Liga Inggris mencatat Liverpool hanya melepaskan 11 percobaan tembakan sepanjang laga yang sebagian besar terbuang dan hanya empat menemui sasaran.Hasil itu membuat Liverpool tetap di puncak dengan koleksi 33 poin tapi keunggulan tiga poin mereka bisa raib setiap saat karena Manchester United (30) yang ada pada posisi kedua menyimpan satu pertandingan lebih banyak.
Sedangkan Newcastle (19) walaupun gagal menang dalam empat pertandingan berturut-turut terus menjaga peluangnya menghindari zona degradasi dengan menempati urutan ke-14 dengan jarak aman delapan poin.Newcastle bakal main lebih awal pada laga pembuka tahun 2021 dengan menjamu Leicester City Minggu pekan ini, sedangkan Liverpool baru merumput sehari kemudian di kandang Southampton.
Sementara Fulham menunda pertandingan Liga Inggrisnya melawan Tottenham Hotspur karena terdapat temuan baru kasus COVID-19 di klub London Barat tersebut, demikian diumumkan laman resmi Liga Inggris.Pertandingan itu rencananya akan dimainkan pada pukul 18.00 GMT (01.00 WIB) di Stadion Tottenham Hotspur.Fulham meminta pertandingan itu ditunda dan keputusan itu dikonfirmasi tiga jam sebelum sepak mula.Pada Selasa, tes terkini terhadap COVID-19 mendapati 18 orang terinfeksi virus tersebut. Angka 18 orang merupakan temuan terbanyak dari tes reguler COVID-19.
Tottenham Hotspur merilis pernyataan, "Liga Inggris menginformasikan keputusan ini kepada kami sore ini, yakni Fulham meminta penundaan pertandingan karena sejumlah kasus positif COVID-19 di antara pemain dan staf mereka.""Semua orang di Tottenham Hotspur mendoakan keselamatan dan semoga cepat pulih kepada semua yang terdampak di Fulham," tambahnya. (ant/mat)
Editor : Eriandi
