
JAKARTA – Indonesia Corruption Watch (ICW) memberikan rapor merah dengan nilai 5, dalam menilai setahun pemerintahan Presiden Joko Widodo dan Wakil Presiden Jusuf Kalla (Jokowi-JK).
“Jadi, angka 5 ini sebetulnya kritis, ibaratnya orang kalau mau lulus juga lulus yang karena pengasihan dosen gitu ya, dia masih dikasih lulus. Artinya publik kecewa sebetulnya dengan respon baik kebijakan atau hal-hal lain yang terkait dengan upaya pemberantasan korupsi yang dilakukan baik oleh Jokowi-JK maupun kabinetnya,” kata peneliti ICW, Lalola Easter.
Nilai diberikan dengan angka 5 itu mengisyaratkan pemerintahan Jokowi-JK berada dalam posisi kritis dalam menjalankan pemerintahan, dan pencapaian program Nawacita terutama dalam pemberantasan korupsi.
“(Angka 5) Ya titik kritis, jadi kalau misalnya lulus ibaratnya kamu lompat ya tapi kakinya tersangkut ke tiang jatuh begitu,” tuturnya.
Menurutnya, jika dihubungkan pada program Nawacita, ada 15 poin penting dalam upaya pemberantasan korupsi, namun ia mengatakan Jokowi-JK masih belum menggenapi pelaksanaan satu poin pun. (aci)
sumber:antara