Ini Detik-detik Pembebasan 10 WNI yang Disandera Kelompok Abu Sayyaf

[caption id="attachment_30542" align="alignnone" width="650"] Ilustrasi (okezone.com)[/caption]JAKARTA - Sebanyak 10 WNI yang sandera Kelompok Abu Sayyaf dibebaskan.

Pembebasan dan pelepasan sandera dilakukan, Minggu (1/5) sekitar pukul 12.15di Pantai Parang, Sulu, Mindano Selatan, Filipina.

Deputi Chairman Media Group Rerie L. Moerdijat menjelaskan, pembebasansandera dilakukan atas kerja Tim Kemanusiaan Surya Paloh yang merupakan

sinergi gabungan jaringan pendidikan Yayasan Sukma (Sekolah Sukma Bangsa diAceh) di bawah Ahmad Baidowi dan Samsul Rizall Panggabean.

Usaha dan proses pembebasan dilakukan oleh tim kemanusiaan Surya Paloh sejak23 April 2016. Negosiasi pembebasan sandera dilakukan jaringan Yayasan Sukma

bawah koordinasi pemerintah RI.Menurut Reporter Metro TV, Desi Fitriani yang mengikuti pembebasan

secara langsung, sandera diserahkan kepada Tim Kemanusiaan Surya Paloh diPantai Parang setelah menunggu 4 jam. Para sandera dibawa ke Rumah Gubernur

Zulu selama satu setengah jam untuk proses verifikasi, makan serta ramahtamah. Setelah itu, mereka langsung diterbangkan dari Zulu menuju Zambonga

menggunakan dua helikopter jenis UH 1 H.Di Zambonga, menurut reporter Metro TV Marializia Hasni sandera tiba pukul 16.30 waktu Filipina. Mereka langsung menjalani proses verifikasi dan pemeriksaan kesehatan dari tim keamanan Filipina.