[caption id="attachment_10036" align="alignnone" width="650"]
Bandara Internasional Minangkabau (net)[/caption]PADANG - Setelah sekitar satu bulan diburu, Hamzah (27), tersangka pembunuhan Isniwarti (49) dibekuk di Bandara Internasional Minangkabau (BIM) Padang Pariaman, Selasa (16/8) malam.
Pedagang daging yang beralamat di Kubu Dalam Parak Karakah, Padang Timur itu ditangkap tanpa perlawanan, saat turun dari pesawat yang ditumpanginya dari Jakarta sekitar pukul 19.30 WIB.Kapolsek Kuranji Kompol Jhon Priono, Rabu (17/8) menjelaskan, penangkapan tersebut merupakan hasil penyelidikan yang dilakukan untuk melacak keberadaan tersangka.
Terakhir pihaknya mendapat informasi Hamzah tengah berada di Surabaya dan akan pulang ke Padang. "Ia berangkat dari Surabaya ke Jakarta dan terus ke Padang. Kita telusuri ternyata pesawat yang ditumpanginya bakal mendarat di BIM Selasa malam," tuturnya.Untuk itu pihaknya berkoordinasi dengan Polresta Padang dan Polsek BIM. "Begitu yang bersangkutan turun dari pesawat langsung disergap tanpa perlawanan," lanjut Jhon.
Tersangka kemudian dibawa ke Mapolsek untuk diperiksa lebih lanjut. "Ia masih diperiksa untuk mengungkap motifnya tega menganiaya korban hingga tewas," lanjutnya.Penyidik bakal menjerat tersangka dengan pasal 338 jo 351 ayat 3 KUHP.Sebelumnya Isniwarti, pedagang lontong di Kalumbuk, Kuranji menghembuskan nafas terakhir di Rumah Sakit Ibnu Sina Padang pada Rabu (20/7), setelah menerima sejumlah tusukan pisau yang dilayangkan tersangka di depan rumahnya di Kalumbuk. Tersangka Hamzah dan seorang rekannya kabur usai kejadian tersebut.(arief)
Editor : Eriandi, S.Sos
