[caption id="attachment_25749" align="alignnone" width="600"]
Petugas Jasa Raharja Samsat Kabupaten Padang Pariaman Syawil Huda di rumah duka menyerahkan santunan kepada ahli waris korban bus kampus Unand yang meninggal Selasa (23/2). (*)[/caption]PADANG - Satu lagi korban kampus Unand meninggal dunia, Selasa (23/2). PT Jasa Raharja Sumbar menyerahkan santunan kepada ahli waris Cici Arianti (20) sebesar Rp25 juta .
Santunan diserahkan kepada Martina ibu korban, yang diantar petugas Jasa Raharja Samsat Kabupaten Padang Pariaman, Syawil Huda, di rumah korban, Simpang Desa Lurah Ampalu Kec VII Koto Sungai Sarik, Padang Pariaman, Selasa (23/2).Kepala Jasa Raharja Cabang Sumatera Barat, Harwan Muldidarmawan, didampingi Kasubag Sumbangan Wajib (SW), Doni Firmansyah, menyebutkan almarhumah sempat dirawat selama 11 hari di RS Yos Sudarso karena mengalami luka serius di kepala dan akhirnya meninggal dunia sekira pukul 07.30.
Korban dibawa ke rumah duka Simpang Desa Lurah Ampalu Kec VII Koto Sungai Sarik, Padang Pariaman. Mendengar kabar tersebut, petugas Jasa Raharja mendatangi rumah korban dan sekaligus menyerahkan santunan Rp25 juta.Disebutkan, tidak kurang tiga jam setelah korban meninggal, santunan Rp25 juta diserahkan kepada ibu korban, Martina sebagai ahli waris. "Kami juga berduka atas peristiwa ini, kami berharap keluarga almarhumah tabah menerima cobaan dari Allah SWT ini," tambahnya.(andri b) Editor : Eriandi
