BEIJING – KBRI Beijing berkolaborasi dengan kantor Bank Indonesia telah menyelenggarakan secara back-to-back Indonesia-China Business Forum 2023 dan Indonesia Night di Beijing, Rabu (26/9) malam.
Sebanyak 250 peserta dari kalangan pengusaha RRT dan beberapa dari Indonesia dari berbagai sektor hadir pada forum bisnis yang dibuka Duta Besar RI Djauhari Oratmangun.
“Forum bisnis kali ini sebagai jembatan potensi kerja sama Indonesia dan Tiongkok yang tahun ini memasuki 10 tahun kemitraan komprehensif strategis,” papar Dubes Djauhari.
Peluang investasi dan potensi ekonomi Indonesia yang menjanjikan juga dijelaskan secara menarik oleh Gubernur Bank Indonesia Perry Warjiyo yang hadir sebagai pembicara kunci. Secara gambalang Gubernur BI menjelaskan juga mengenai peluang dan manfaat “Local Currency Transaction”.
Forum juga menghadirkan beberapa pembicara panel antara lain Deputi Pendanaan dan Investasi OIKN, General Manager Wuling Automobile, Vice President CNGR International dan Senior VP Huayou Cobalt, dan dimoderatori Su Yuting, presenter CGTN, salah satu stasiun TV Tiongkok.
Pada Forum Bisnis juga dilakukan penandatanganan beberapa kesepakatan antara lain MoU pendirian Warisan Roemah Indonesia, MoU Pengembangan Indonesian Promotion Hub Hainan, LoI Indonesia Trading House Guangzhou dan LoI dari Tsinghua Unigroup, serta pertemuan one-on-one meeting untuk menindaklanjuti minat kerjasama perusahaan Tiongkok di Indonesia.
Sementara itu, sebagai upaya untuk mempromosikan kebudayaan dan Wastra Indonesia, pada malam harinya diselenggarakan Indonesia Night in Beijing.
“Acara ini merupakan Indonesia Night yang pertama kali diadakan di Tiongkok setelah pandemi, Indonesia Night menampilkan kekayaan budaya, musik, tarian tradisional dan kopi Indonesia, serta Wastra Indonesia.