PADANG ARO – Kebakaran hebat menghanguskan empat unit rumah di Jorong Sungai Padi, Nagari Lubuk Gadang, Kecamatan Sangir, Kabupaten Solok Selatan, Jumat (22/11). Peristiwa itu terjadi menjelang pelaksanaan shalat sekitar pukul 11.45 WIB.
Asap yang menggumpal hitam pekat awalnya terlihat oleh warga dari sebuah bengkel las milik Totok. Asap semakin pekat hingga membuat warga yang lalu lalang di jalan raya Sungai Padi itu berhamburan. Tidak berselang lama, api membesar dan menghanguskan empat rumah milik warga. Dua rumah habis rata dan tak satupun barang yang bisa diselamatkan.
Kapolsek Sangir Iptu Al Chayard saat dikonfirmasi Singgalang di lokasi kebakaran mengatakan, seluruh peralatan rumah tangga hangus terbakar. Hanya pakaian yang melekat di badan yang selamat. Namun, ia belum memastikan berapa jumlah kerugian akibat kejadian itu.
Mobil Damkar datang sepuluh menit setelah api berkobar. Sayang, saat akan memadamkan api, selang tembaknya tidak berfungsi hingga membuat sejumlah warga gerah. Warga terpaksa berjibaku memadamkan api dengan menggunakan ember dan air seadanya.
Mobil Damkar Sering Rusak
Kepala Bidang Pemadam Kebakaran (Damkar) Dinas Satpol PP dan Damkar Solok Selatan, Zainal Abidin kepada Singgalang menjelaskan, kondisi lamanya air muncul dari selang tembak mobil damkar disebabkan karena ada permasalahan di mesin pompa. Diakuinya, mesin pompa sering bermasalah. Sedikit berangin, air tak kunjung keluar.
Melihat kondisi itu, Anggota DPRD Solok Selatan Afrijal Dt Jo Jalil, sangat menyesali kondisi saat itu. Padahal menurutnya, DPRD sudah menganggarkan peralatan Damkar, namun dibelikan ke yang lain. DPRD akan memanggil dan membahas hal itu dengan instansi terkait, katanya. (hendrivon)
