[caption id="attachment_4398" align="alignnone" width="500"]
Sopir Avanza tengah diperiksa di Satlantas Polres Pasman. (chandra)[/caption]LUBUK SIKAPING - Kecelakaan maut yang menimpa korban Siti Zubaidah, (25) warga Ampang Gadang dan Wanda, (19) warga Mangguang Kecamatan Lubuk Sikaping, ternyata diakibatkan kelalaian sopir mobil Avanza yang menambrak kedua korban.
Hal ini terungkap saat sopir, Ayang (25) beserta beberapa rekannya yang berada di atas mobil saat kejadian, diperiksa dalam penyelidikan yang dilakukan pihak Satuan Polisi Lalu Lintas (Satlantas) Polres Pasaman, Rabu (22/4).“Usai kejadian sopir yang diketahui bernama Ayang melarikan diri ke rumahnya untuk menghindari amukan masa. Ia pun langsung kami amankan beberapa jam usai kejadian sekitar pukul 07.00 WIB, Selasa (21/4) di jalan raya Lubuk Sikaping, Pasaman,” kata Kasatlantas Polres Pasaman, AKP Muzhendri. (Baca: Mahasiswi STAI Lubuk Sikaping Tewas Ditabrak Avanza)
Ironisnya, ketika diperiksa, Ayang mengaku mengendarai mobil dengan kecepatan tinggi dalam keadaan teler usai minum-minuman keras jenis tuak. “Ayang mengaku dalam keadaan pengaruh minuman keras jenis tuak ketika kejadian,” kata AKP Muzhendri.“Setelah selesai baru dapat disimpulkan, siapa saja tersangka dalam kejadian naas itu,” kata AKP Muzhendri. (chandra) Editor : Eriandi, S.Sos
